NAMA : I MADE
KRISTIAWAN
NIM :
1507105114
KELAS :B
Persamaan
dan Perbedaan Proses Pencernaan Pada Kuda dan Sapi
1.1 Gambar proses pencernaan
pada kuda dan sapi
KUDA
SAPI

1.2 Tabel persamaan dan
perbedaan proses pencernaan pada kuda dan sapi
|
No.
|
Proses
Pencernaan
|
Persamaan
Proses Pencernaan
Pada Kuda
dan Sapi
|
Perbedaan
Proses Pencernaan
Pada Kuda
dan Sapi
|
|
1.
|
Jenis
|
Herbivora
|
-
|
|
2.
|
System
pencernaannya
|
-
|
Proses
pencernaan pada kuda yaitu non ruminansia sedangkan pada sapi yaitu
ruminansia
|
|
3.
|
Rongga
mulut
|
Terjadi
pencernaan secara mekanik.
|
-
|
|
4.
|
Esofagus
|
Di Esofagus tidak terjadi pencernaan yang berarti
|
-
|
|
5.
|
Lambung
|
Memiliki lambung untuk mencerna makanan.
|
Lambung kuda relatif lebih kecil dibandingkan dengan
sapi. Proses pencernaan yang terjadi di kuda tidak sempurna dikarenakan
aktivitas mikroorganisme sangat terbatas dimana populasi bakteri relati
rendah, sedangkan pada sapi terdapat banyak mikroorganisme, protozoa, fungi,
virus.
Pada kuda hanya memiliki 1
ruang lambung sedangkan sapi memiliki 4 ruang yaitu rumen, retikulum, omasum
dan abomasum sehingga pada sapi terjadi pencernaan dua kali.
Pada kuda pakan dari lambung
langsung ke duodenum, sedangkan pada sapi mulai dari rumen>retikulum>omasum>abomasum.
-Pada rumen sebagai gudang sementara
bagi makanan yang ditelan.
-Pada retikulum sebagai penahan
partikel pakan pada saat regurgitasi rumen.
-Pada omasum sebagai grinder,
fermentasi, filtering, absorpsi.
-Pada obamasum untuk mencegah
digesta yang ada di obamasum kembali ke omasum.
|
|
6.
|
Usus halus
|
Usus halus(usus kecil) terdiri dari
duodenum, jejenum, dan ileum.
Proses pencernaan di usus halus adalah proses
pencernaan enzimatik.
|
-
|
|
7.
|
Usus besar
|
Terjadi
fermentasi oleh mikroba
|
Pada kuda terbagi menjadi 3 yaitu caecum,
colon, rectum sedangkan pada sapi yaitu colon dan rectum
Sehingga sapi tidak mempunyai caecum
|
|
8.
|
Caecum(usus buntu)
|
-
|
Caecum hanya pada kuda sedangkan pada sapi tidak punya.
Usus buntu hanya
berperan sebagai tempat fermentasi.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar